Langsung ke konten utama

70 ASN Kantor Kemenag kabupaten Solok Terima Piagam Penghargaan Satyalencana dari Presiden RI

Penerbit Berita Doni G'Malayu
Kabar Gumanti tv Rabu, 22/6/2022. 13:50 WIB

Solok Gumanti tv-Rabu, 22/6/2022. Lantunan ayat-ayat Al-quran dari salah seorang ASN . Membuat suasana haru dan khidmat sangat terasa.

Para ASN berseragam hitam putih, lengkap dengan jilbab putih bagi wanita, dan peci hitam bagi pria,serta tanda pengenal. Bukan demo,tapi hadir dalam rangka menerima SK Kenaikan Pangkat, SK Pensiun dan Piagam Penghargaan Satyalencana dari Presiden RI periode tahun 2021.

Suasana kekeluargaan yang terpancar dari para abdi negara di Kementerian Agama Kabupaten Solok Sumatera Barat.
Dari kepala Madrasah,Ka TU,Guru serta pegawai. Serta para pensiunan dan yang menerima SK Kenaikan Pangkat.
dan Piagam penghargaan Satyalencana sebanyak 70 orang, untuk masa bakti 30 tahun,20 tahun dan 10 tahun,8 orang kenaikan pangkat dan SK Pensiun. 

Kepala Kantor Kemenag kab Solok.
H.Zulkifli.S.Ag.MM Dalam sambutan dan arahan menyampaikan "Penghargaan yang perlu diperhatikan adalah: Pertama, Penghargaan dalam bentuk kinerja.

Bagaimana kita membangun kinerja semakin terukur dan semakin nampak prestasi, dan semakin baik layanan kita terhadap masyarakat.

Kedua, Penghargaan itu untuk meningkatkan semangat ibadah, sembari meningkatkan rasa ikhlas, kemampuan diri,agar ia menjadi bagian  ibadah kita.dan terus berupaya memperbaiki layanan dan pengabdian, 

Sehingga masyarakat maupun anak didik bagi guru, juga masyarakat. Merasakan bahwa ASN Kementerian Agama RI juga ikut sebagai dirasakan masyarakat yang memberikan kontribusi terbaik terhadap lingkungan.Baik ide, gagasan, pemikiran dan lainnya.
 
Selanjutnya, Sebagai alat ukur terhadap orang tersebut . Bahan renungan Pantas dan patutkah menerima penghargaan
Apakah pantas negara memberikan penghargaan bagi kita.
Melalaikan tugas dan fungsi sebagai aparatur negara .

H.Zulkifli,S.Ag menceritakan 
Kisah dizaman nabi Musa AS.
seseorang yang bertanya kepada seorang ahli ibadah "Kenapa dikampuang itu ditemukan banyak kuburan,tapi kenapa tidak ditemukan masjid disini, Namun Jauh diluar.

Sang ahli ibadah menjawab "
Masjid diluar,agar semakin banyak amal amal ibadah kita, dengan berjalan kaki,dan ketika melihat kuburan, kita sadar,bahwa semua kita akan berakhir dialam dunia,lalu kita dikuburkan, kemudian mempertanggungjawabkan apa yang telah kita lakukan semasa hidup".Ujar Buya Zulkifli.

Sementara itu, Plt.Kasubag kantor Kemenag kab Solok,Yulmi Putra,S.Pd.I berpesan,agar seluruh ASN yang menerima SK Kenaikan Pangkat, Piagam penghargaan Satyalencana dari Presiden, Untuk terus meningkat kemampuan diri dalam menghadapi era digital, 

Apalagi saat sekarang pekerjaan banyak dengan memanfaatkan teknologi digital, Ujar Yulmi Putra,yang juga Analis Kepegawaian Pada Kantor Kemenag kab Solok.di dampingi ASN analisis kepegawaian Okta Linda ibuk Yet Saryemi Warni Eni atau, Buk En.

Para ASN menerima piagam penghargaan Satyalencana dari Presiden RI berdasarkan 
Kepres nomor: 124/TK/10/2021.Tgl 10 Desember 2021

    Fhoto: Masriwal.M.BG.S.A.P

Salah seorang ASN yang menerima penghargaan Satyalencana dari Presiden RI, Masriwal. Yang saat ini bertugas di KUA kantor Urusan Agama Kecamatan Lembah Gumanti, yang sebelumnya bertugas di MTsN 3 Solok.

Bersyukur atas penghargaan Satyalencana ini.dan bertekad untuk terus meningkatkan kualitas diri dan layanan yang lebih baik terhadap masyarakat, serta terus meningkatkan kompetensi diri, apalagi dalam era digital ini".Ujar 
Masriwal.M.BG.S.A.P

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Harta Pusaka Tinggi dan Rendah dalam Adat Minangkabau: Penjelasan Datuak dan Ninik Mamak Nagari Salimpat

Mengenal Harta Pusaka Tinggi dan Rendah dalam Adat Minangkabau: Penjelasan Datuak dan Ninik Mamak Nagari Salimpat.  Kabar  Gumanti TV     fhoto Bukit Nagari Salimpek Nagari Salimpat, Lembah Gumanti,  gumantitv.online  —  Dalam adat Minangkabau yang diwarisi secara turun-temurun, konsep harta pusaka memainkan peranan penting dalam struktur sosial dan hukum adat. Di Nagari Salimpat, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, pengetahuan mengenai pembagian harta pusaka menjadi tinggi dan rendah masih dipegang teguh oleh para datuak dan ninik mamak sebagai penjaga nilai dan tatanan adat. Menurut Datuak Panghulu Basa, salah satu ninik mamak terkemuka di Nagari Salimpat, harta pusaka dibagi menjadi dua jenis utama, yaitu harta pusaka tinggi dan harta pusaka rendah. Keduanya memiliki fungsi, kedudukan, dan aturan hukum adat yang berbeda secara signifikan. 1. Harta Pusaka Tinggi: Warisan Leluhur untuk Kaum Definisi dan Karakteristik Harta pusaka ti...

Taman Nasional Tesso Nilo Memanas: Warga Tolak Serahkan Lahan, Ancaman Banjir di Sumatra Makin Nyata

Taman Nasional Tesso Nilo Memanas: Warga Tolak Serahkan Lahan, Ancaman Banjir di Sumatra Makin Nyata Kabar  Gumanti TV   gumantitv.online  —  Riau. Situasi di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) kembali memanas. Sejumlah kelompok warga yang bermukim dan menggarap lahan di dalam kawasan konservasi menolak menyerahkan kembali lahan yang mereka klaim sebagai sumber kehidupan. Pemerintah menegaskan kawasan tersebut adalah zona konservasi resmi negara , namun tarik-menarik kepentingan terus berlangsung di lapangan. Sementara itu, para pemerhati lingkungan mengingatkan bahwa penolakan pengembalian kawasan hutan—ditambah maraknya perambahan dan alih fungsi lahan—dapat memperburuk ancaman banjir besar lintas provinsi di Sumatra . Kawasan Kritis yang Harus Dilindungi Taman Nasional Tesso Nilo adalah salah satu benteng terakhir hutan hujan tropis dataran rendah di Sumatra. Lokasinya berada di Kabupaten Pelalawan, Riau, dan menjadi rumah bagi: Setidaknya...

Gerak Cepat Kemenhaj Kabupaten Solok: Konsolidasi Awal untuk Penguatan Layanan Haji dan Umrah

G erak Cepat Kemenhaj Kabupaten Solok: Konsolidasi Awal untuk Penguatan Layanan Haji dan Umrah Kabar  Gumanti TV   Koto Baru, Solok  gumantitv.online  —  Jajaran Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) Kabupaten Solok bergerak cepat melakukan konsolidasi internal setelah serah terima jabatan Kepala Kantor Kemenhaj Kabupaten Solok, Hj. Sesmadewita, S.AP., M.AP., yang resmi dilantik dan diamanahkan oleh Menteri Haji dan Umrah RI, H. Muhammad Irfan Yusuf (Gus Irfan), pada 28 November 2025 lalu. Hj. Sesmadewita—mantan Kasi PHU Kemenag Kabupaten Solok—memulai langkah awal dengan menyusun kerangka kerja, evaluasi struktur, dan penguatan sistem pelayanan. Konsolidasi dilakukan sebagai upaya memperkuat penjabaran SOP, Renstra, job description, penataan kinerja, serta peningkatan kualitas layanan publik di lingkungan Kemenhaj Kabupaten Solok. Seleksi PPIH Kloter dan Arab Saudi Ditunda Kemenhaj Kabupaten Solok sebelumnya tengah mempersiapkan penyelenggaraan...