Langsung ke konten utama

Teruskan Perjuangan Itu, Alam Gumanti Menanti

Kabar Gumanti tv Rabu 17/11/2021
TERUSKAN PERJUANGAN ITU,ALAM GUMANTI MENANTI

gumantitv.blogsop.com-MUNAS ALAM GUMANTI telah menjadi bagian dari perjalanan IKLG, sejarah baru dan momentum luar biasa, yang akan tercatat dalam sejarah peradaban generasi Alam Gumanti. Hingga ke anak cucu kelak 

Pada Sabtu,13 November 2021, Hotel Balairung Jakarta,menjadi saksi sejarah peradaban baru dari putra putri Tujuh nagari yang tergabung dalam Alam Gumanti, ALahan Panjang, Sungai Nanam, Salimpat,Air Dingin, Talang Babungo, Sariak ALahan Tigo, Sungai Abu.
Putra putri dari tujuh nagari ini , telah berkumpul dan saling bersinergi untuk memajukan kampung halaman tempat mereka lahir ataupun asal nenek moyang mereka.Kita yakin kecintaan akan kampung halaman itu adalah fitrah dan sunatullah,dalam istilah pepatah adat Minang" Sajauh jauh bangau  tabang,nan baliak ka kubangan juo" atau sejauh jauh merantau, kampung halaman tetap teringat jua.

Alam Gumanti adalah alam yang memiliki Sumber daya alam (SDA),dan Sumber daya manusia (SDM), yang Allah titipkan bagai sebongkah tanah surga.dengan tanah ,air,hutan, danau , sungai serta bukit yang membuat kecintaan akan indahnya nagari Alam Gumanti.

Sumber daya manusia nya pun tak ketinggalan dari SDM wilayah dan nagari lain,Di nagari ini "red, Seorang tokoh nasional lahir (Alahan Panjang)DR.Muhammad Natsir,yang pernah menjadi pemimpin negeri Indonesia sebagai Perdana Menteri.
Ada Buya Radhin Rahman, yang lahir dinagari Talang Babungo, memimpin organisasi besar Muhammadiyah diSumatera Barat , sekitar tahun 1992-1996.
Dan ada DR.H.Gamawan Fauzi.Yang terlahir di Alahan Panjang,serta menjadi Bupati Solok dua periode, Gubernur Sumatera Barat,sert menjadi Menteri dalam negeri.Drs.H.Desra Ediwan,MM.menjadi wakil Bupati Solok dalam 2 Periode,H.Yulfadri Nurdin ,SH.menjadi wakil Bupati Solok satu periode.Juga beberapa orang putra putri Alam Gumanti menjadi kepala dibad di Instansi pemerintah daerah maupun provinsi.

Serta saat sekarang ada ,Al Amin,
Pengusaha nasional dan juga trainier dan usaha obat obat herbal Candidat.
DR.Sepris YONALDI,SE.MM.menjadi rektor pada universitas Taman Siswa Padang, Sebagai perguruan tinggi swasta yang hampir setiap provinsi ada di Indonesia.
Kiprah generasi muda DR.Bakhtiar,MA.yang saat Sekarang menjabat sebagai wakil ketua PW MUHAMMADIYAH.Sumatera Barat .

Kalangan pengusaha berlevel nasional.ada H.Zainal yang menekuni bidang jam dan elektronik,Fauzi Wirman yang jadi pengusaha alkes dan pemilik SPBU di Alahan Panjang,serta perusahaan dibidang kesehatan.
Alam Gumanti memiliki , keindahan alam yang sungguh luar biasa,mulai dari danau , perbukitan, aliran sungai yang bernama batang Gumanti,dari Alahan Panjang hingga ke kerinci diprovinsi Jambi.
Hamparan pertanian sayuran yang terbentang di beberapa nagari"Alahan Panjang, Sungai Nanam, Salimpat,Air Dingin,Talang Babungo".
Dan ada buahan yang nyaris hampir punah,ini justru sangat langka di Indonesia "Markisah".
Area tanaman buah-buahan pun telah mulai berkembang seperti "Stroberi" dan saat ini menjadi aicon Lembah Gumanti terutama Alahan Panjang.Kopi "Solok Rajo "dinagari Aie Dingin.telah menjadi Aicon kopinya rang Solok.

Gula "Anau/Aren "Talang Babungo telah melegenda diSumatera Barat,juga "air Niranya".
Kekayaan alam yang luar biasapun dimiliki oleh Alam Gumanti ( Air Dingin,dan Sungai Nanam diPanggang Batu), berupa pasir, kerekel dan batu.Menjadi pemasok utama bahan bangunan pasir , kerekel,batu cadas untuk kabupaten Solok wilayah selatan,serta daerah lainnya.
Central park, tempat Pariwisata nagari yang berada di daerah Panggalian Kayu, telah mulai tumbuh menjadi Aicon wisata keluarga yang ramah"walau saat sekarang sedang ada pihak yang menggugat".

Begitu banyak potensi Alam Gumanti, Untuk lembaga pendidikan ada SMAN1 Lembah Gumanti di Alahan Panjang,SMAN1N Talang Babungo,SMAN2 Sariak ALahan Tigo,SMKN,1 Hiliran Gumanti diTalang Babungo,SMKN 1 Lembah Gumanti di Alahan Panjang,SMKN2 Lembah Gumanti diLipeg Pageh Sungai Nanam, yang sangat butuh keseriusan pemerintah dalam pengelolaannya.

Pondok pesantren M.Natsir diBatu Bagiriak,MAN 3 Solok diTaratak Galundi Alahan Panjang, MTsN 3 Solok di Alahan Panjang,MTsS Nurul Ilmi diSalimpat,Serta 11 unit SMPN yang tersebar
di tujuh nagari.Hampir 60 SDN maupun Swasta tersebar di berbagai nagari diAlam Gumanti.
Generasi muda dan SDM pun tersebar diberbagai dinas serta instansi pemerintah maupun swasta,serta berbagai BUMN maupun BUMD.

Potensi lain yang tidak kalahnya adalah , banyak putra putri Alam Gumanti yang tergabung dan memimpin organisasi maupun ormas diKabupaten Solok.KNPI,MUI, BKPRMI,DMI,NU.Muhammadiyah, Pemuda Pancasila,Serta organisasi lainnya.

Untuk media atau sebagai wartawan pun tak kalah banyaknya.ada dimedia Nasional Republika, Koran harian Padang,Singgalang,Koran Padang,dan diberbagai media online.

Kendaraan umum untuk penghubung kepusat ibukota kecamatan pun tersedia, walau belum dalam bentuk trayek angkutan tetap,namun untuk keibu kota kabupaten, Provinsi maupun beberapa kota di Sumatera Barat.

Sayuran wilayah Alam Gumanti telah dijual keberbagai wilayah terutama pulau Jawa, Sumatera maupun Bali.

Ribuan potensi Alam Gumanti ini, merupakan titipan Allah SWT yang mesti harus dijaga dan dilestarikan,serta terus dikembangkan,agar "Alam Gumanti"tetap menjadi inspirasi bagi masyarakat Kabupaten Solok, Sumatera Barat maupun Indonesia.
 
Semoga "Alam Gumanti" akan terus melahirkan ide-ide besar yang akan terus menjaga ada dan terus ada ranah "Alam Gumanti".

Semoga Allah SWT selalu menjaga negeri yang indah ini.

Wassalam Alaikumwarahmatullahi wabarakatuh

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Batimbang Salah: Tradisi Adat Penegak Norma Sosial di Nagari Salimpek

Kabar  Gumanti TV      Fhoto Sari Marajo : Niniek mamak nan           Ampek Suku di jorong Salimpek. Nagari Salimpek, Lembah Gumanti,  gumantitv.online  —  Tradisi Batimbang Salah merupakan salah satu bentuk pelaksanaan hukum adat Minangkabau yang hingga kini masih lestari di Nagari Salimpek, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatra Barat. Tradisi ini menjadi cerminan kearifan lokal dalam menjaga tatanan sosial dan nilai-nilai budaya yang diwariskan turun-temurun. Pelaksanaan tradisi Batimbang Salah digelar di Balai Adat Salimpek dan melibatkan seluruh unsur pemangku adat, termasuk Niniak Mamak dari seluruh suku yang ada di nagari. Menurut penuturan Dt. Majo Nan Kayo, salah satu tokoh adat di Nagari Salimpek, tradisi ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk konkret penegakan hukum adat bagi warga yang melanggar norma adat Minangkabau.   “Tradisi ini bersifat terbuka agar menjadi pelajara...

Nagari Salimpek: Harmoni Alam, Adat, dan Agama di Lembah Bukit Barisan

Kabar  Gumanti TV     Fhoto kantor Wali Nagari Salimpek Lembah Gumanti,  gumantitv.online  — Nagari Salimpek merupakan salah satu nagari yang terletak di kawasan pegunungan Bukit Barisan, tepatnya di Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Terkenal sebagai penghasil bawang merah, aneka sayuran, cabe, dan peternakan kelinci, nagari ini juga menyimpan potensi wisata dan budaya yang kental dengan nilai-nilai adat serta ajaran agama Islam. Struktur Wilayah dan Kependudukan Nagari Salimpek terbagi ke dalam tujuh jorong (wilayah administrasi setingkat dusun), yaitu: 1. Tanjung Balit 2. Taratak Baru 3. Sungai Talang 4. Sibu-bua 5. Salimpat 6. Lipek Pageh 7. Aie Karuah Dengan jumlah penduduk sebanyak 9.438 jiwa per tahun 2023, pembagian jorong ini menjadi tulang punggung pemerataan pembangunan dan pemerintahan nagari. Kondisi Geografis dan Potensi Ekonomi Nagari ini berbatasan dengan Nagari Alahan Panjang, Sungai Nanam, dan Kecamatan Hilir...

Viral Penjual Cendol Asal Batusangkar di Belanda, Bukti Jiwa Dagang Orang Minang Tak Kenal Batas

Kabar  Gumanti TV Jakarta,  gumantitv.online  —  Sebuah video yang diunggah oleh pengguna TikTok bernama @khaerulafandi10 tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Dalam video yang diposting pada Minggu, 20 Juli 2025, Khaerul—seorang WNI asal Jawa Barat yang sedang berada di Belanda—merekam momen saat dirinya membeli minuman tradisional khas Indonesia, cendol, dari seorang penjual kaki lima di negeri kincir angin tersebut. Dalam video berdurasi kurang dari satu menit itu, Khaerul dengan ramah bertanya kepada sang penjual, “Ibu asalnya dari mana?” Dengan tersenyum, sang ibu menjawab, “Saya dari Batusangkar.” Tak puas dengan jawaban itu, Khaerul kembali bertanya, “Batusangkar itu di mana, Bu?” Sang ibu pun menjelaskan bahwa Batusangkar adalah sebuah kota kecil yang terletak dekat Bukittinggi, Sumatra Barat. Percakapan ringan itu diselingi gelak tawa hangat, sembari sang ibu dengan cekatan mengaduk dan menyajikan segelas cendol untuk Khaerul. Meja ...