Langsung ke konten utama

Tiga Tahun Tampa Diketahui Keberadaan, Heri di Temukan Dipanti Asuhan DKI Jakarta Keluarga Tak Punya Biaya untuk Jemput

Penerbit Berita Doni G'Malayu
Kabar Gumanti tv Minggu, 16/10/2022. 06:25 WIB

Jakarta Gumanti TV- Kecaamatan Lembah
,15 Oktober 2022. Sang ibu mana yang tak bahagia dan haru,Sang anak telah tiga tahun tidak pernah terdengar kabar dan beritanya,lalu  mendapatkan kabar beritanya keberadaan anak.Pasti akan menangis haru,harap dan sedih.Apalagi mendengar kabar anak beliau sekarang di Jakarta disalah satu Panti sosial.

Salah satu warga nagari Sungai Nanam ranah Alam Gumanti.Dari Jorong Aie Sanam Nagari Sungai Nanam Kecamatan Lembah Gumanti kab Solok Sumatera Barat.

Ibu Heri Ferdian Putra, sudah 3 tahun tidak pernah mendapatkan informasi keberadaan sang putra pertama beliau.

Dengan berurai air mata, beliau menyampaikan kepada beberapa tokoh pemuda,salah satunya Riki Rikardo,yang begitu besar perhatiannya .

Ni Des menyampaikan "Alhamdulillah kini telah bisa terhubung dengan anak ambo/saya, yang saat sekarang sedang berada di salah satu Panti Asuhan di DKI Jakarta. Tepatnya di Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2 Budi Murni Milik Pemprov DKI Jakarta.

Saya sangat bersyukur, dan tentu sangat berharap bisa memeluk sibuah hati,ujar  Des dengan air mata berurai.Namun apa daya kami.Untuk makan sehari hari saya harus bekerja dengan orang lain.dapat sore habis pagi, Apalagi untuk menjemput anak saya Heri Ferdian Putra ke Jakarta,itu seperti mimpi".Ujar Ni Des.

Sekcam Lembah Gumanti Gerry Candra ,S,STP,M,Si.Ketika berbincang bincang dengan pengurus yayasan Generasi Peduli Kenagarian Sungai Nanam , Masriwal.M.BG.S.A.P mengatakan, "Awak keberadaan Heri diketahui dari postingan Dinsos DKI Jakarta yang kemudian dilihat oleh beberapa orang masyarakat asal Lembah Gumanti,Salah satunya kami, Juga ada share disalah satu group warga Alam Gumanti oleh bapak Gamawan Fauzi (Mantan Mendagri) putra asal Lembah Gumanti".Ujar Gerry.

Mendapatkan kabar tersebut, Respon cepat dari beberapa pengurus DPP M.A.G (Masyarakat AlamGumanti ),langsung menuju lokasi panti sosial milik Pemprov DKI Jakarta tersebut. Sekum M.A.G , Mukti Isra.S.Pd.M.Pd yang juga kepala SMPN1 Kota Bekasi.dan menemui pihak Panti sosial, Alhamdulilah bertemu dengan Heri Ferdian Putra,namun dalam kondisi gangguan kejiwaan.dan sangat memprihatikan serta butuh bantuan dari kita bersama",Ujar Mukti.

Ketua umum M.A.G(Masyarakat Alam Gumanti). Irwan Sutan Rajo Endah.TNI aktif di kesatuan KOPASSUS TNI AD,Setelah mendapatkan informasi dan kepastian keberadaan serta mendapatkan data Heri, langsung melakukan komunikasi melalui sambungan telepon seluler kepada  Pengurus  Yayasan Generasi Peduli Kenagarian Sungai Nanam,Pengurus IKKSN (Ikatan Keluarga Kenagarian Sungai Nanam,Serta para perantau asal Kabupaten Solok maupun ranah Minang.Alhamdulillah respon yang sangat cepat untuk memastikan bahwa benar ini salah satu warga kita asal Lembah Gumanti, “Ujar Irwan.

Setelah berita tersebar diberbagai group masyarakat alam Gumanti,IKKSN,Peduli Kenagarian Sungai Nanam,baik WA Group,FB,Instagram,Twitter dll.

Ibu Almira,Salah satu  pengurus Panti Sosial Bina Laras Harapan Sentosa 2 Budi Murni Milik Pemprov DKI Jakarta.Tempat Heri Ferdian Putra ditemukan.dalam kesempatan bincang-bincang dengan sekretaris umum M.A.G .Mukti Isra, Beliau mengatakan 
sebenarnya pihak panti sosial, sangat ingin  bisa memfasilitasi fasilitasi dan merawat Heri,Namun karena kapasitas panti telah sangat padat, Sehingga berharap Heri bisa diberikan layanan kesehatan mental oleh keluarga, sehingga lebih fokus.ada dermawan yang ingin berbagi reski dengan beliau untuk biaya penjemputan dan pemulangan serta bantuan berobat anak beliau Heri.
Beliau mengucapkan terima kasih kepada seluruh perantau DPP M.A.G (Masyarakat Alam Gumanti.DPP IKKSN ( Ikatan Keluarga Besar Kenagarian Sungai Nanam), Pengurus Yayasan Generasi Peduli Kenagarian Sungai Nanam, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, Pemerintahan Kab Solok.Pemerintahan Nagari Sungai Nanam.Pemerintah Kec.Lembah Begitu besar perhatiannya".Ujar ibu Almira 


Sementara itu ,Ibu Des,Ibu Heri Ferdian Putra dalam pertemuan terbatas dengan pengurus yayasan Generasi Peduli Kenagarian Sungai Nanam, Perwakilan M.A.G.IKKSN di Alahan Panjang.pada Jum.at 14/10/2023 mengucapkan "Harapan sekaligus ucapan terimakasih 
Pemerintah DKI Jakarta. Pihak Panti  sosial DKI Jakarta . Pengurus DPP M.A.G.DPP IKKSN , Pengurus Yayasan Generasi Peduli Kenagarian Sungai Nanam Serta para perantau Minang dimanapun.

Para donatur dermawan di manapun.yang telah ikut berkontribusi dan memberikan bantuan,baik moril maupun materil,tenaga, fikiran serta lainnya. Dengan air mata berurai beliau sangat ingin bertemu dengan putra yang beliau lahirkan.

Semoga Allah SWT memberikan kemudahan.InshAllah kami akan terus berupaya untuk membantu mencarikan solusinya".Ujar Ni Des

Salmanir Datuak Bandaro, Ketua IKKSN juga menyatakan siap memfasilitasi pemulangan Heri.

Sementara itu pengurus DPP M.A.G.IKKSN.Yayasan Generasi Peduli Kenagarian Sungai Nanam Kecamatan Lembah Gumanti kab Solok Sumatera Barat. Sama -sama berharap Jika para dermawan ingin membantu biaya pemulangan,penjemputan dan pengobatan adik kita Ferdian.
silahkan kirimkan ke rekening yang disediakan oleh Paguyuban/perkumpulan 
1. MAG (Masyarakat Alam Gumanti) No.1457366571 Bank BNI cab.Kramat
2.IKKSN (Ikatan Keluarga Kenagarian Sungai Nanam). rek. IKKSN. BRI 2005.01000.363301
3.rek Yayasan Generasi Peduli Kenagarian Sungai Nanam.Rek BRI no 5542-01-027990-53-8.
Dermawan juga dapat memberikan pembelian tiket pesawat untuk Heri Ferdian Putra dan petugas khusus yang menjemput.Biaya perawatan di rumah sakit,serta biaya lainnya.
Semua dana yang terkumpul akan diserahkan kepada pihak keluarga Heri.

Lembah Gumanti.15/10/2022 Masriwal.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Batimbang Salah: Tradisi Adat Penegak Norma Sosial di Nagari Salimpek

Kabar  Gumanti TV      Fhoto Sari Marajo : Niniek mamak nan           Ampek Suku di jorong Salimpek. Nagari Salimpek, Lembah Gumanti,  gumantitv.online  —  Tradisi Batimbang Salah merupakan salah satu bentuk pelaksanaan hukum adat Minangkabau yang hingga kini masih lestari di Nagari Salimpek, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatra Barat. Tradisi ini menjadi cerminan kearifan lokal dalam menjaga tatanan sosial dan nilai-nilai budaya yang diwariskan turun-temurun. Pelaksanaan tradisi Batimbang Salah digelar di Balai Adat Salimpek dan melibatkan seluruh unsur pemangku adat, termasuk Niniak Mamak dari seluruh suku yang ada di nagari. Menurut penuturan Dt. Majo Nan Kayo, salah satu tokoh adat di Nagari Salimpek, tradisi ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk konkret penegakan hukum adat bagi warga yang melanggar norma adat Minangkabau.   “Tradisi ini bersifat terbuka agar menjadi pelajara...

Nagari Salimpek: Harmoni Alam, Adat, dan Agama di Lembah Bukit Barisan

Kabar  Gumanti TV     Fhoto kantor Wali Nagari Salimpek Lembah Gumanti,  gumantitv.online  — Nagari Salimpek merupakan salah satu nagari yang terletak di kawasan pegunungan Bukit Barisan, tepatnya di Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Terkenal sebagai penghasil bawang merah, aneka sayuran, cabe, dan peternakan kelinci, nagari ini juga menyimpan potensi wisata dan budaya yang kental dengan nilai-nilai adat serta ajaran agama Islam. Struktur Wilayah dan Kependudukan Nagari Salimpek terbagi ke dalam tujuh jorong (wilayah administrasi setingkat dusun), yaitu: 1. Tanjung Balit 2. Taratak Baru 3. Sungai Talang 4. Sibu-bua 5. Salimpat 6. Lipek Pageh 7. Aie Karuah Dengan jumlah penduduk sebanyak 9.438 jiwa per tahun 2023, pembagian jorong ini menjadi tulang punggung pemerataan pembangunan dan pemerintahan nagari. Kondisi Geografis dan Potensi Ekonomi Nagari ini berbatasan dengan Nagari Alahan Panjang, Sungai Nanam, dan Kecamatan Hilir...

Dadiah, Fermentasi Tradisional Minangkabau dari Nagari Aie Dingin yang Sarat Manfaat dan Nilai Budaya

Kabar  Gumanti TV Nagari Aie Dingin,  gumantitv.online  —  Dadiah, salah satu kuliner khas Minangkabau yang telah bertahan secara turun-temurun, masih diproduksi secara tradisional oleh masyarakat di Nagari Aie Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Makanan berbahan dasar susu kerbau ini bukan hanya sekadar pangan lokal, tetapi juga menyimpan nilai budaya dan pengobatan alami bagi masyarakat setempat. Dadiah diolah melalui proses fermentasi alami menggunakan susu kerbau segar yang dituangkan ke dalam ruas bambu dan dibiarkan semalaman hingga mengental. Meskipun telah dikenal luas oleh masyarakat Minang, penelitian selama ini lebih banyak menyoroti aspek kesehatan dan peternakan dadiah. Penelitian mengenai aspek sosial budaya pengolahan dan konsumsi dadiah di daerah penghasil seperti Nagari Aie Dingin masih sangat terbatas. Untuk itu, sebuah penelitian kualitatif dilakukan guna menggali lebih dalam pengetahuan lokal masyarakat m...