Langsung ke konten utama

Ketua BPD IPI/PIM Riau Asrizal Nurdin Sangat Berbangga Sekali dan Mengapresiasi Atas penyelenggaran acara Silaturahmi IPI Riau

Kabar Gumanti tv 
Jakarta Gumanti TV-Waktu dikonfirmasi oleh tim Gumanti TV melalui WhatsApp resmi. jelas Ketua BPD IPI/PIM Riau Asrizal Nurudin Danau. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa dirinya sangat bangga dan bersyukur dapat menjadi tuan rumah acara ini. 

Rabu (29 Mei 2024) di BPD IPI Sekretariat Riau No. 13 Pekanbaru, Jalan Laban.“Kami sangat bangga keberadaan IPI Riau sangat diapresiasi oleh pemerintah. Ini terbukti.“ Ini sebagai bentuk dukungan Pemprov Riau kepada BPD IPI,” kata Asrizal.

Pria yang sehari-harinya bekerja sebagai pengepul barang bekas ini pun turut berbangga dengan kehadiran tokoh masyarakat Pekanbaru Dr HM Ikhsan yang juga menjadi Pembicara pada diskusi tersebut.

Selain dihadiri para Pengurus Inti dan Pengurus Sehari-hari, agenda  ini juga dihadiri oleh  Koordinator Wilayah dari kabupaten/kota Provinsi Riau yang bekerja sama dengan Kesbanpol Riau.

Diantaranya adalah Koordinator Kabupaten dari Kota Pekanbaru, Kampar, Siak dan daerah lainnya, serta para pemulung juga turut serta sebagai pimpinan dan mitra  BPD IPI Riau.

Asrizal Nurdin Danau menjelaskan: Jika ingin mengundangnya biasanya  harus mengundangnya secara resmi dalam bentuk korespondensi. Namun karena keintiman emosional ini, kita bisa mengundang Dr. H. Muhammad Ikhsan ST MSc

”Pak Asrizal juga menambahkan, pengalaman dan pekerjaan Dr. Ikhsan sebagai konsultan di bidang lingkungan hidup dan tata kota khususnya mengenai pengelolaan sampah dapat dibagikan kepada para panelis.

“Khususnya mengenai keinginannya untuk mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota Pekanbaru pada November 2024, tentunya kita berharap niat baiknya kedepan dapat mendapat respon positif dari seluruh lapisan masyarakat. Saya akan mendukungnya dengan segala pengalaman dan keahlian yang saya miliki.

Dia berkata.Ikatan Pemulung Indonesia (IPI) Pengurus Daerah Riau mengadakan pertemuan dan mensosialisasikan program kegiatan BPD IPI dan Pemulung Mandiri Indonesia  (PIM) dengan  tema “Penguatan Pemulung untuk Indonesia Bersih”.

Rabu (29/5/2024) Usai pembagian secara simbolis kartu anggota dan kartu BPJS kepada  anggota serta foto bersama, acara  dilanjutkan dengan diskusi pengelolaan sampah dan pengelolaan program kerja BPD IPI/PIM Riau.

Pembicara selamat datang Bapak Asrizal Nurudin Danau (Ketua BPD IPI/PIM Riau) dan Dr. H. Muhammad Ikhsan ST MSc memperkenalkan Anda sebagai sarjana dan ahli di bidang lingkungan hidup dan tata  kota.

Baca juga link Berita ini. Pendaftaran ke Nasdem, Didukung 5 Partai Besar, Solok Bagian Selatan Hanya H. Budi Satriadi, SKM, MM Seorang yang Daftar Baik calon bupati Maupun Wakil Bupati Solok

Dalam diskusi tersebut, Dr Iksan menyampaikan bahwa dirinya dengan sepenuh hati mendukung program kerja yang sedang diusung BPD IPI Riau.

Dalam sambutannya, Dr Iksan menyampaikan bahwa kegiatan BPD IPI Riau ini merupakan bentuk dukungan kepada pemerintah dalam mengentaskan permasalahan sampah yang menimbulkan keprihatinan besar di masyarakat khususnya di Kota Pekanbaru.

“Kehadiran BPD IPI Riau khususnya Corwil IPI Kota Pekanbaru dapat menjadi mitra strategis untuk mendukung rencana kerja pemerintah,” ujarnya.

Pria yang menjabat sebagai Tenaga Ahli Wali Kota Pekanbaru sejak mendiang Herman Abdullah ini menilai, apa yang dilakukan BPD IPI Riau  sama dengan program yang dijalankannya sebagai konsultan tata kota ada,termasuk konsep pengelolaan sampah di Kota Pekanbaru.

“Bagian dari visi dan misi saya ‘Perbaikan Pekanbaru’ adalah menjadikan kota Pekanbaru menjadi kota yang bersih,” ujarnya.

Dr Iksan dalam pemaparannya menyampaikan bahwa BPD IPI Riau berperan besar dalam meminimalisir sampah. Selain itu, jumlah sampah berkurang dan pengangkutan ke lokasi penyimpanan akhir menjadi lebih mudah.

Oleh karena itu, organisasi semacam ini memerlukan dukungan pemerintah.“Saya mengucapkan terima kasih kepada Kesbanpol atas kebaikannya baik dari segi legalitas, pelatihan, pendidikan dan kesiapsiagaan.

Buka juga link ini. Material longsor menutupi Akses, Satu-satunya jalan Menuju 4 Nagari yang ada di 2 kecamatan, Kecamatan Lembah Gumanti / Kecamatan Hiliran Gumanti

Kegiatan seperti ini dapat dilakukan terus menerus, sehingga para pemulung dapat meningkatkan pengelolaan sampah dan pembuangannya pengetahuan tentang cara mengolah sesuatu menjadi produk yang ekonomis melalui manajemen distribusi yang baik dan benar,” jelasnya.

 Dr. Iksan juga menyampaikan bahwa pengelolaan sampah di negara lain juga sudah  berkembang dan memasuki tahap kemajuan, menjadi industri  bekas.

“Salah satunya di Amerika. Di Amerika ada toko-toko dan tempat-tempat khusus yang menjual barang-barang bekas. BPD IPI Riau bisa mewujudkannya dengan mengelola secara profesional dan berusaha menguasai bola.

Saya yakin di bawah kepemimpinan Asrizal, kegiatan IPI akan semakin maju. menjadi sukses, katanya. Kekuatannya bisa tumbuh.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Harta Pusaka Tinggi dan Rendah dalam Adat Minangkabau: Penjelasan Datuak dan Ninik Mamak Nagari Salimpat

Mengenal Harta Pusaka Tinggi dan Rendah dalam Adat Minangkabau: Penjelasan Datuak dan Ninik Mamak Nagari Salimpat.  Kabar  Gumanti TV     fhoto Bukit Nagari Salimpek Nagari Salimpat, Lembah Gumanti,  gumantitv.online  —  Dalam adat Minangkabau yang diwarisi secara turun-temurun, konsep harta pusaka memainkan peranan penting dalam struktur sosial dan hukum adat. Di Nagari Salimpat, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, pengetahuan mengenai pembagian harta pusaka menjadi tinggi dan rendah masih dipegang teguh oleh para datuak dan ninik mamak sebagai penjaga nilai dan tatanan adat. Menurut Datuak Panghulu Basa, salah satu ninik mamak terkemuka di Nagari Salimpat, harta pusaka dibagi menjadi dua jenis utama, yaitu harta pusaka tinggi dan harta pusaka rendah. Keduanya memiliki fungsi, kedudukan, dan aturan hukum adat yang berbeda secara signifikan. 1. Harta Pusaka Tinggi: Warisan Leluhur untuk Kaum Definisi dan Karakteristik Harta pusaka ti...

Taman Nasional Tesso Nilo Memanas: Warga Tolak Serahkan Lahan, Ancaman Banjir di Sumatra Makin Nyata

Taman Nasional Tesso Nilo Memanas: Warga Tolak Serahkan Lahan, Ancaman Banjir di Sumatra Makin Nyata Kabar  Gumanti TV   gumantitv.online  —  Riau. Situasi di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) kembali memanas. Sejumlah kelompok warga yang bermukim dan menggarap lahan di dalam kawasan konservasi menolak menyerahkan kembali lahan yang mereka klaim sebagai sumber kehidupan. Pemerintah menegaskan kawasan tersebut adalah zona konservasi resmi negara , namun tarik-menarik kepentingan terus berlangsung di lapangan. Sementara itu, para pemerhati lingkungan mengingatkan bahwa penolakan pengembalian kawasan hutan—ditambah maraknya perambahan dan alih fungsi lahan—dapat memperburuk ancaman banjir besar lintas provinsi di Sumatra . Kawasan Kritis yang Harus Dilindungi Taman Nasional Tesso Nilo adalah salah satu benteng terakhir hutan hujan tropis dataran rendah di Sumatra. Lokasinya berada di Kabupaten Pelalawan, Riau, dan menjadi rumah bagi: Setidaknya...

Gerak Cepat Kemenhaj Kabupaten Solok: Konsolidasi Awal untuk Penguatan Layanan Haji dan Umrah

G erak Cepat Kemenhaj Kabupaten Solok: Konsolidasi Awal untuk Penguatan Layanan Haji dan Umrah Kabar  Gumanti TV   Koto Baru, Solok  gumantitv.online  —  Jajaran Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) Kabupaten Solok bergerak cepat melakukan konsolidasi internal setelah serah terima jabatan Kepala Kantor Kemenhaj Kabupaten Solok, Hj. Sesmadewita, S.AP., M.AP., yang resmi dilantik dan diamanahkan oleh Menteri Haji dan Umrah RI, H. Muhammad Irfan Yusuf (Gus Irfan), pada 28 November 2025 lalu. Hj. Sesmadewita—mantan Kasi PHU Kemenag Kabupaten Solok—memulai langkah awal dengan menyusun kerangka kerja, evaluasi struktur, dan penguatan sistem pelayanan. Konsolidasi dilakukan sebagai upaya memperkuat penjabaran SOP, Renstra, job description, penataan kinerja, serta peningkatan kualitas layanan publik di lingkungan Kemenhaj Kabupaten Solok. Seleksi PPIH Kloter dan Arab Saudi Ditunda Kemenhaj Kabupaten Solok sebelumnya tengah mempersiapkan penyelenggaraan...