Langsung ke konten utama

Peringatan Israk Mikraj 1444 H Gabungan Kemenag Kabupaten Solok Wilayah Selatan Meriah

Penerbit Berita Doni G'Malayu
Kabar Gumanti tv selasa,28 /02/2023. 14:30 WIB.

Jakarta Gumanti TV–Talang Babungo,
ratusan Keluarga besar Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok menghadiri acara Israk Mikraj Nabi Muhammad SAW 1444H.Kegiatan gabungan Keluarga Besar Kementerian Agama kabupaten Solok yang telah berjalan untuk yang ke tiganya.

Acara berlangsung Rabu (2/4) di Masjid Raya Baitu shafa Talang Babungo.Dengan penceramah oleh kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok H.Zulkifli,S.Ag.MM.
Juga merupakan putra Hiliran Gumanti

Ikut hadir dalam kegiatan peringatan Israk Mikraj Nabi Muhammad S.A.W  ini Seluruh kepala KUA Lembah Gumanti, Hiliran Gumanti, Pantai Cermin,Danau Kembar.
Kepala MIN,MI.MTsN,MTS,MAN.MA.
Ponpes. Para Penyuluh Agama Islam ASN dan Non ASN. Serta ratusan majelis guru dan staf Kementerian Agama Kabupaten Solok bagian Selatan yang berdinas di KUA,MTS,MAN.PONPES.dan PAH . Maupun Honorer.

Sebelumnya dalam sambutannya camat Hiliran Gumanti Fakhrzal Riandoni,S.Sos,M.Pd.E.Yang diwakili oleh Masrizal,S.Sos.(Kasi Kantor Camat Hiliran Gumanti).

Mengucapkan "Rasa syukur dan terima kasih atas kegiatan dan kepercayaan yang diberikan kepada masyarakat Hiliran Gumanti, Teruma masyarakat Nagari Talang Babungo.Dimasjid Baitushafa.

Plh.KUA Kecamatan Hiliran Gumanti . Nofrizal.S.Ag dalam sambutannya menyampaikan "Bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempererat ukhuwah antar ASN sesama pelayan masyarakat di Kabupaten Solok. Selain untuk bersilaturrhami mengisi kegiatan Israk Mikraj menjadi sarana untuk menyatukan persaudaraan antar pegawai dilingkungan Kementerian Agama Kabupaten Solok dan masyarakat".Ujar Nofrizal

 H. Zulkifli dalam ceramahnya menyampaikan, "selaku abdi masyarakat kita perlu menjadi teladan dan motivator dalam melayani masyarakat,dan menjadi teladan dalam kehidupan sehari-hari, Memperbaiki kualitas shalat."

“Kita harus menunjukan kepada masyarakat, bahwa kita  memberikan pelayanan terbaik seperti kepada masyarakat.” tegas Zulkifli

H.Zulkifli juga mengajak para ASN Kementerian Agama Kabupaten Solok menjadi motivator membaca Al Qur’an, shalat berjamaah dan amalan sunah lainnya dalam kehidupan sehari-hari.

Mengakhiri tausiah nya H. Zulkifli  mengatakan ajakan dan himbauan ini selain untuk para ASN juga berlaku untuk masyarakat. Dan para ASN menjadi contoh dan motivator dilingkungan masing-masing nantinya.
Hendaklah kita perkuat lagi kerja menjadi ibadah jangan sampai ibadah.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok.Mengutip beberapa kisah kehidupan masa lalu.
“Mari tebarkan kebaikan lewat pelayanan, jangan sampai akibat pelayanan kita menjadi dosa bagi masyarakat. Seperti akibat pelayanan kurang memuaskan akan menimbulkan gunjingan masyarakat. Hal ini selain merugikan Kementerian Agama pada khususnya.Israk Mikraj ini, Allah memberikan Rahmat dan nikmat berlimpah, tinggal lagi kita memanfaatkannya secara dengan adanya perintah shalat bagi umat Islam .

Sebelum menutup ceramah Israk Mikraj Nabi Muhammad SAW.H.Zulkifli memperkenalkan salah seorang penyuluh PAH non ASN.yang juga ketua FK MDTA Kab Solok.Hafnizon.S.Sos.I
serta wisata Bumi Alam Gumanti.khususnya dinagari Talang Babungo.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Batimbang Salah: Tradisi Adat Penegak Norma Sosial di Nagari Salimpek

Kabar  Gumanti TV      Fhoto Sari Marajo : Niniek mamak nan           Ampek Suku di jorong Salimpek. Nagari Salimpek, Lembah Gumanti,  gumantitv.online  —  Tradisi Batimbang Salah merupakan salah satu bentuk pelaksanaan hukum adat Minangkabau yang hingga kini masih lestari di Nagari Salimpek, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatra Barat. Tradisi ini menjadi cerminan kearifan lokal dalam menjaga tatanan sosial dan nilai-nilai budaya yang diwariskan turun-temurun. Pelaksanaan tradisi Batimbang Salah digelar di Balai Adat Salimpek dan melibatkan seluruh unsur pemangku adat, termasuk Niniak Mamak dari seluruh suku yang ada di nagari. Menurut penuturan Dt. Majo Nan Kayo, salah satu tokoh adat di Nagari Salimpek, tradisi ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk konkret penegakan hukum adat bagi warga yang melanggar norma adat Minangkabau.   “Tradisi ini bersifat terbuka agar menjadi pelajara...

Nagari Salimpek: Harmoni Alam, Adat, dan Agama di Lembah Bukit Barisan

Kabar  Gumanti TV     Fhoto kantor Wali Nagari Salimpek Lembah Gumanti,  gumantitv.online  — Nagari Salimpek merupakan salah satu nagari yang terletak di kawasan pegunungan Bukit Barisan, tepatnya di Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Terkenal sebagai penghasil bawang merah, aneka sayuran, cabe, dan peternakan kelinci, nagari ini juga menyimpan potensi wisata dan budaya yang kental dengan nilai-nilai adat serta ajaran agama Islam. Struktur Wilayah dan Kependudukan Nagari Salimpek terbagi ke dalam tujuh jorong (wilayah administrasi setingkat dusun), yaitu: 1. Tanjung Balit 2. Taratak Baru 3. Sungai Talang 4. Sibu-bua 5. Salimpat 6. Lipek Pageh 7. Aie Karuah Dengan jumlah penduduk sebanyak 9.438 jiwa per tahun 2023, pembagian jorong ini menjadi tulang punggung pemerataan pembangunan dan pemerintahan nagari. Kondisi Geografis dan Potensi Ekonomi Nagari ini berbatasan dengan Nagari Alahan Panjang, Sungai Nanam, dan Kecamatan Hilir...

Viral Penjual Cendol Asal Batusangkar di Belanda, Bukti Jiwa Dagang Orang Minang Tak Kenal Batas

Kabar  Gumanti TV Jakarta,  gumantitv.online  —  Sebuah video yang diunggah oleh pengguna TikTok bernama @khaerulafandi10 tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Dalam video yang diposting pada Minggu, 20 Juli 2025, Khaerul—seorang WNI asal Jawa Barat yang sedang berada di Belanda—merekam momen saat dirinya membeli minuman tradisional khas Indonesia, cendol, dari seorang penjual kaki lima di negeri kincir angin tersebut. Dalam video berdurasi kurang dari satu menit itu, Khaerul dengan ramah bertanya kepada sang penjual, “Ibu asalnya dari mana?” Dengan tersenyum, sang ibu menjawab, “Saya dari Batusangkar.” Tak puas dengan jawaban itu, Khaerul kembali bertanya, “Batusangkar itu di mana, Bu?” Sang ibu pun menjelaskan bahwa Batusangkar adalah sebuah kota kecil yang terletak dekat Bukittinggi, Sumatra Barat. Percakapan ringan itu diselingi gelak tawa hangat, sembari sang ibu dengan cekatan mengaduk dan menyajikan segelas cendol untuk Khaerul. Meja ...